Salah satu bentuk pengabdian yang diselenggarakan adalah kegiatan sunatan massal dan donor darah. Kegiatan tersebut tidak hanya mendapat sambutan antusias dari peserta, tetapi juga menjadi bukti kepedulian Polri terhadap kebutuhan sosial warga Kebumen.
Puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen diwarnai oleh kegiatan sunatan massal yang diikuti oleh sedikitnya 130 anak dari berbagai wilayah. Sebelum prosesi sunatan dimulai, para peserta diajak berkeliling kota dalam arak-arakan becak hias, menambah kemeriahan acara dan menarik perhatian warga yang memenuhi sepanjang rute.
Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen: 130 Anak Ikuti Sunatan Massal
Puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen diwarnai oleh kegiatan sunatan massal yang diikuti oleh sedikitnya 130 anak dari berbagai wilayah. Sebelum prosesi sunatan dimulai, para peserta diajak berkeliling kota dalam arak-arakan becak hias, menambah kemeriahan acara dan menarik perhatian warga yang memenuhi sepanjang rute.
Setibanya di Mapolres Kebumen, para peserta disambut langsung oleh Kapolres AKBP Eka Baasith Syamsuri bersama jajaran pejabat utama dan Bhayangkari.
"Sunatan massal ini kami selenggarakan sebagai wujud pengabdian Polri kepada masyarakat. Kami ingin Hari Bhayangkara tidak hanya dirayakan secara seremonial, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” terang AKBP Eka Baasith Syamsuri.
Kegiatan berlangsung tertib dan penuh semangat. Para peserta mendapatkan layanan khitan dari tenaga medis profesional serta bingkisan sebagai bentuk kepedulian dari panitia. Suasana kekeluargaan dan semangat gotong royong begitu terasa sepanjang acara.
Kegiatan bakti sosial pada Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen tidak hanya terbatas pada sunatan massal, tetapi juga melibatkan donor darah yang terbuka untuk umum. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kehadiran Polri dalam membantu pemenuhan kebutuhan kesehatan masyarakat. Kapolres berharap kegiatan sosial seperti ini dapat terus dilanjutkan pada peringatan-peringatan berikutnya, sebagai wujud keberlanjutan komitmen Polri kepada masyarakat.
"Kami ingin kehadiran Polri dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita semua,” pungkas Kapolres.
"Sunatan massal ini kami selenggarakan sebagai wujud pengabdian Polri kepada masyarakat. Kami ingin Hari Bhayangkara tidak hanya dirayakan secara seremonial, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” terang AKBP Eka Baasith Syamsuri.
Kegiatan berlangsung tertib dan penuh semangat. Para peserta mendapatkan layanan khitan dari tenaga medis profesional serta bingkisan sebagai bentuk kepedulian dari panitia. Suasana kekeluargaan dan semangat gotong royong begitu terasa sepanjang acara.
Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen Hadirkan Kepedulian Lewat Aksi Nyata
Kegiatan bakti sosial pada Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen tidak hanya terbatas pada sunatan massal, tetapi juga melibatkan donor darah yang terbuka untuk umum. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kehadiran Polri dalam membantu pemenuhan kebutuhan kesehatan masyarakat. Kapolres berharap kegiatan sosial seperti ini dapat terus dilanjutkan pada peringatan-peringatan berikutnya, sebagai wujud keberlanjutan komitmen Polri kepada masyarakat.
"Kami ingin kehadiran Polri dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita semua,” pungkas Kapolres.
Kegiatan tersebut menjadi contoh bahwa peringatan hari besar institusi bisa menjadi momentum memperkuat hubungan antara aparat dan warga. Tidak hanya menciptakan kedekatan emosional, tetapi juga memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen memberikan pesan penting bagi semua pihak: bahwa pelayanan kepada masyarakat tidak mengenal waktu dan harus diwujudkan dalam tindakan nyata. Untuk masyarakat, kegiatan ini menjadi pengingat bahwa Polri bukan hanya penegak hukum, tetapi juga mitra sosial yang siap hadir dalam berbagai situasi.
Hari Bhayangkara ke-79 Polres Kebumen memberikan pesan penting bagi semua pihak: bahwa pelayanan kepada masyarakat tidak mengenal waktu dan harus diwujudkan dalam tindakan nyata. Untuk masyarakat, kegiatan ini menjadi pengingat bahwa Polri bukan hanya penegak hukum, tetapi juga mitra sosial yang siap hadir dalam berbagai situasi.
Bagi pemerintah, kegiatan ini menjadi teladan bahwa setiap peringatan institusional bisa diarahkan untuk membawa dampak positif yang langsung dirasakan warga. Sinergi yang tulus antara aparat dan masyarakat adalah kunci bagi terwujudnya ketertiban dan kesejahteraan bersama
-----------------------------
Ikuti Berita Kebumen di Google News
-----------------------------
Ikuti Berita Kebumen di Google News