![]() | ||
KEBUMEN, beritakebumen.co.id - Seorang Petugas Kepolisian membagikan video ajakan untuk Hati-hati terhadap modus kejahatan ini. Video tersebut diunggah dalam akun sosial media instagram @bagasmaulanasakti .
Modusnya, Pelaku memanfaatkan fitur video call (VC) sebagai alat untuk menjebak korban dan melakukan pemerasan. Informasi ini dibagikan oleh pihak kepolisian melalui sebuah video edukatif yang viral di media sosial. Dalam unggahannya, polisi memberikan peringatan agar masyarakat tidak sembarangan menerima panggilan video dari nomor tak dikenal.
Modus ini menyasar siapa saja, terutama orang-orang yang tidak waspada. Pelaku menyamarkan kejahatannya dengan cara yang cukup licik dan terlihat seolah-olah tidak berbahaya pada awalnya.
Modus Video Call, Taktik Baru untuk Menjebak Korban
Modus kejahatan ini dimulai ketika korban menerima video call dari nomor tak dikenal. Saat panggilan diangkat, tiba-tiba muncul tampilan laki-laki atau perempuan dalam kondisi telanjang, yang sengaja ditampilkan oleh pelaku. Saat itu juga, pelaku langsung menangkap layar (screenshot) yang memperlihatkan wajah korban bersama gambar tak senonoh tersebut.
Tangkapan layar itu kemudian dijadikan alat untuk memeras korban, dengan ancaman menyebarluaskan gambar atau video yang seolah-olah menunjukkan korban terlibat dalam konten seksual tidak pantas. Jika korban takut dan panik, biasanya mereka akan memenuhi permintaan pelaku, termasuk mentransfer sejumlah uang.
Korban Adalah Mereka yang Lengah dan Tidak Hati-Hati
Menurutnya, korban kejahatan video call ini adalah orang-orang yang lengah dan tidak berhati-hati saat mendapat panggilan dari nomor asing. Karena penasaran atau tidak curiga, korban langsung menjawab panggilan, yang justru menjadi awal dari jebakan berbahaya.
Ia juga mengingatkan, dalam era digital seperti sekarang, kejahatan tidak hanya terjadi secara fisik, tetapi juga banyak terjadi secara online. Oleh karena itu, kewaspadaan dalam menggunakan gawai dan media sosial sangat penting agar tidak menjadi target pelaku kejahatan siber.
Jangan Angkat Nomor Tak Dikenal yang Melakukan Panggilan Video
Langkah paling sederhana untuk mencegah kejahatan ini adalah jangan pernah mengangkat video call dari nomor asing. Jika Anda tidak mengenal nomor tersebut, sebaiknya abaikan atau blokir untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Selain itu, hindari membagikan data pribadi, termasuk nomor ponsel utama, secara sembarangan di media sosial. Pelaku kejahatan seringkali mendapatkan informasi target dari akun publik atau grup daring.
Kejahatan bisa datang dalam berbagai bentuk, termasuk lewat gawai di genggaman kita. Maka dari itu, bijaklah dalam menggunakan teknologi. Jangan mudah tergoda untuk menjawab semua panggilan masuk, apalagi dari nomor tak dikenal. Lebih baik bersikap curiga dan waspada, daripada menyesal karena terjebak dalam modus pemerasan. Lindungi diri dan orang-orang terdekat dengan menyebarkan informasi ini. Waspada adalah langkah awal untuk tetap aman di dunia digital.
-----------------------------
Ikuti Berita Kebumen di Google News