Kebumen Fest 2025 Resmi Diluncurkan oleh Bupati, Usung Tema 'Kebumen to the World'

Kebumen Fest 2025 Resmi Diluncurkan oleh Bupati, Usung Tema 'Kebumen to the World'"
Foto. Pemkabkebumen

KEBUMEN, beritakebumen.co.id - Festival tahunan menjadi salah satu cara paling efektif untuk mempromosikan potensi suatu daerah, baik dalam bidang ekonomi, budaya, maupun pariwisata. Inilah yang sedang dilakukan Kabupaten Kebumen melalui gelaran Kebumen Fest 2025. Festival ini bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga momentum kolaboratif untuk memberdayakan masyarakat, terutama pelaku UMKM dan generasi muda. 

Dengan mengusung tema “Kebumen to the World”, Kebumen Fest 2025 diharapkan mampu membawa citra Kabupaten Kebumen menembus batas regional hingga panggung global. Acara ini dikemas secara inklusif, menampung berbagai kegiatan seni, budaya, kuliner, hingga youth event yang memberi ruang luas bagi keterlibatan masyarakat.

Kebumen Fest 2025 Resmi Diluncurkan oleh Bupati


Kebumen Fest 2025 secara resmi dimulai melalui acara soft launching yang digelar di Pendopo Kabumian pada Rabu (6/8/2025). Bupati Lilis Nuryani memukul gong sebagai simbol dimulainya rangkaian acara, yang dijadwalkan berlangsung selama delapan hari penuh, mulai 23 hingga 30 Agustus 2025. 

Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, seperti Kepala BPSDMD Jateng, Badan Otorita Borobudur, serta perwakilan dari kabupaten sekitar dan jajaran Forkopimda. Turut hadir pula dr. Faiz Alauddien Reza Mardhika dari DPRD Provinsi Jateng, pimpinan OPD, serta sponsor utama Bank Jateng dan Pertamina. Dengan dukungan yang begitu luas, festival ini memiliki posisi strategis untuk menjadi acara berskala nasional, bahkan internasional.

Kebumen Fest 2025 Menjadi Etalase Potensi UMKM


Dalam sambutannya, Ketua Panitia Haryono Wahyudi menegaskan bahwa Kebumen Fest 2025 adalah etalase bagi potensi lokal yang ada di Kabupaten Kebumen. Festival ini menyediakan ruang yang luas untuk pelaku UMKM menampilkan produk unggulannya. Mulai dari kuliner khas, kerajinan tangan, hingga batik lokal, semuanya akan dipamerkan di berbagai booth yang tersedia.

"Kami memberikan ruang seluas-luasnya bagi para pelaku UMKM lokal untuk memamerkan produk unggulannya, mulai dari kuliner, batik, hingga kerajinan tangan," ujarnya.

Lebih dari sekadar transaksi jual beli, Haryono menyebut festival ini juga sebagai ajang membangun jejaring, kolaborasi, dan pertumbuhan ekonomi mikro yang berkelanjutan. Ia berharap sinergi antar pelaku usaha dan masyarakat dapat tumbuh dari festival ini dan berlanjut setelah acara usai.


Kebumen Fest 2025 Tampilkan Kekuatan Seni dan Budaya


Salah satu daya tarik utama Kebumen Fest 2025 adalah keberagaman acaranya yang menyentuh berbagai aspek budaya. Festival ini menghadirkan Kebumen Culture Festival yang menampilkan seni tradisional, pertunjukan musik daerah, hingga tarian khas Kebumen. Selain itu, ada juga Kebumen Fashion Fest yang memberi panggung bagi para desainer lokal untuk menunjukkan karya-karyanya.

Festival ini dirancang bukan hanya untuk menghibur, tetapi juga mendidik dan memperkenalkan kembali kekayaan budaya lokal kepada generasi muda. Masyarakat Kebumen dapat melihat sendiri betapa kayanya warisan budaya yang mereka miliki dan bagaimana nilai-nilai itu bisa dikembangkan untuk menjadi kekuatan ekonomi kreatif.

Kebumen Fest 2025 Libatkan Generasi Muda Lewat Youth Event


Partisipasi generasi muda dalam Kebumen Fest 2025 sangat diutamakan melalui penyelenggaraan Youth Event yang mencakup berbagai bidang. Panitia menggelar acara musik, olahraga, dan talk show inspiratif untuk menarik minat kaum muda agar lebih peduli dan aktif dalam membangun daerahnya. Festival ini bukan hanya milik pemerintah atau pelaku UMKM, tapi juga ruang ekspresi bagi anak-anak muda Kebumen.

Melalui kegiatan ini, potensi dan kreativitas generasi muda diberikan wadah yang layak, sekaligus menumbuhkan rasa bangga terhadap identitas lokal mereka. Hal ini sejalan dengan visi besar festival untuk merangkul semua kalangan, dan membangun kolaborasi lintas usia dan profesi.


Kebumen Fest 2025 Bangkitkan Kebanggaan Daerah


Dalam sambutannya, Bupati Lilis Nuryani menekankan bahwa Kebumen Fest 2025 merupakan cerminan cinta terhadap tanah kelahiran. Ia menyebut festival ini bukan hanya agenda tahunan, melainkan wujud nyata dari semangat kebangkitan dan penghargaan terhadap budaya serta potensi lokal.

"Festival ini untuk membangkitkan kembali ekonomi, merawat budaya, dan merayakan jati diri sebagai warga Kebumen," katanya.

Lilis juga menyoroti pencapaian Geopark Kebumen yang telah diakui dunia melalui UNESCO Global Geopark sebagai latar kuat dari tema “Kebumen to the World”. Ia mengajak semua elemen masyarakat untuk turut menyukseskan acara ini, karena keberhasilan festival bukan hanya milik penyelenggara, tetapi seluruh warga Kebumen.

"Mari bersama-sama menyukseskan festival ini, karena sesungguhnya Kebumen Fest 2025 adalah milik kita semua," ajaknya.


Kebumen Fest 2025 Dapat Sambutan Antusias dari Masyarakat


Respons masyarakat terhadap Kebumen Fest 2025 sangat positif dan melebihi ekspektasi. Kevin Mulya dari KM Communication, selaku event organizer, menyatakan bahwa jumlah pendaftar booth UMKM dan FnB sudah melampaui target. Awalnya, panitia hanya menargetkan 100 booth, namun ternyata lebih dari 200 pendaftar masuk, dan 100 di antaranya harus menunggu dalam daftar tunggu.

"Kami menargetkan 100 booth tenant, namun yang mendaftar hingga 200 booth, jadi ada 100 pendaftar yang masuk waiting list," jelasnya.

Antusiasme serupa juga terlihat dari jumlah pendaftar relawan (kru) yang mencapai ribuan, meski kebutuhan hanya 150 orang. Tak hanya itu, tiket konser presale 1 juga sudah habis terjual, menunjukkan antusiasme warga untuk ikut serta dalam acara ini. Panitia kini tengah menyiapkan presale 2 untuk mengakomodasi minat tinggi dari masyarakat.

Kebumen Fest 2025 menjadi contoh nyata bagaimana pemerintah daerah dapat menggugah potensi lokal dengan pendekatan partisipatif dan kolaboratif. Festival ini memperlihatkan bahwa kemajuan daerah tak melulu harus bertumpu pada pembangunan fisik, tetapi bisa dimulai dari menghidupkan ekonomi mikro, merawat budaya, dan mengapresiasi generasi muda. 

Masyarakat juga diajak untuk tak hanya menjadi penonton, tetapi ikut menjadi pelaku perubahan. Pemerintah dan masyarakat perlu terus bersinergi agar festival ini tak berhenti menjadi agenda tahunan, tapi juga menjadi gerakan kolektif yang berkelanjutan untuk Kebumen yang lebih baik dan mendunia.


-----------------------------
Ikuti Berita Kebumen di Google News
Previous Post Next Post