.jpeg "Persak Kebumen Resmi Luncurkan Tim dan Jersey Baru Jelang Liga 4 Jawa Tengah")
Di tengah proses revitalisasi Stadion Candradimuka yang masih berjalan, Persak tetap berupaya mempersiapkan tim secara matang, baik dari sisi teknis maupun mental pemain. Peluncuran tim dan jersey ini menjadi simbol kebangkitan, identitas, serta optimisme bersama agar Persak Kebumen tidak hanya hadir sebagai peserta Liga 4, tetapi mampu bersaing dan mengharumkan nama daerah di tingkat regional.
Launching Dihadiri Bupati dan Forkopimda
Persak Kebumen resmi meluncurkan tim dan jersey baru untuk kompetisi Liga 4 Jawa Tengah dalam sebuah acara yang digelar di Pendopo Kabumian, Jumat (19/12). Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Kebumen Lilis Nuryani, jajaran Forkopimda, Kepala Disdikpora Agus Sunaryo, perwakilan KONI dan PSSI Kebumen, serta manajemen dan official Persak Kebumen.
Kehadiran berbagai unsur tersebut menunjukkan dukungan penuh pemerintah daerah dan pemangku kepentingan terhadap perjalanan Persak Kebumen di kompetisi musim ini.
Jersey Baru Simbol Identitas dan Harapan
Dalam sambutannya, Bupati Kebumen Lilis Nuryani menyampaikan bahwa peluncuran jersey baru memiliki makna lebih dari sekadar seragam pertandingan. Jersey tersebut dinilai sebagai identitas tim sekaligus simbol harapan masyarakat Kebumen terhadap prestasi sepak bola daerah.
"Pemkab Kebumen telah mengalokasikan Rp4,2 miliar melalui APBD Perubahan 2025 untuk tahap awal revitalisasi Stadion Candradimuka. Fokusnya adalah penyiapan lahan dan pengerukan tanah untuk fondasi lapangan berstandar FIFA. Insyaallah, pertengahan 2026 stadion sudah bisa digunakan kembali," jelas Bupati Lilis.
Stadion Candradimuka Disiapkan untuk Kebanggaan Daerah
Selain menyinggung dukungan anggaran, Bupati juga menyampaikan harapannya agar Stadion Candradimuka kelak dapat menjadi rumah kebanggaan Persak Kebumen, atlet, dan para pendukung setia.
"Stadion ini kami bangun untuk atlet, untuk supporter, dan untuk kebanggaan Kebumen," jelasnya.
Skuad Musim Ini Diisi 25 Pemain
Manajer Persak Kebumen, Arif Budiman, menjelaskan bahwa skuad Persak untuk musim ini diisi oleh 25 pemain. Komposisi tersebut terdiri dari empat pemain lokal Kebumen dan 21 pemain yang direkrut dari berbagai daerah.
Launching Dihadiri Bupati dan Forkopimda
Persak Kebumen resmi meluncurkan tim dan jersey baru untuk kompetisi Liga 4 Jawa Tengah dalam sebuah acara yang digelar di Pendopo Kabumian, Jumat (19/12). Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Kebumen Lilis Nuryani, jajaran Forkopimda, Kepala Disdikpora Agus Sunaryo, perwakilan KONI dan PSSI Kebumen, serta manajemen dan official Persak Kebumen.
Kehadiran berbagai unsur tersebut menunjukkan dukungan penuh pemerintah daerah dan pemangku kepentingan terhadap perjalanan Persak Kebumen di kompetisi musim ini.
Jersey Baru Simbol Identitas dan Harapan
Dalam sambutannya, Bupati Kebumen Lilis Nuryani menyampaikan bahwa peluncuran jersey baru memiliki makna lebih dari sekadar seragam pertandingan. Jersey tersebut dinilai sebagai identitas tim sekaligus simbol harapan masyarakat Kebumen terhadap prestasi sepak bola daerah.
"Pemkab Kebumen telah mengalokasikan Rp4,2 miliar melalui APBD Perubahan 2025 untuk tahap awal revitalisasi Stadion Candradimuka. Fokusnya adalah penyiapan lahan dan pengerukan tanah untuk fondasi lapangan berstandar FIFA. Insyaallah, pertengahan 2026 stadion sudah bisa digunakan kembali," jelas Bupati Lilis.
Stadion Candradimuka Disiapkan untuk Kebanggaan Daerah
Selain menyinggung dukungan anggaran, Bupati juga menyampaikan harapannya agar Stadion Candradimuka kelak dapat menjadi rumah kebanggaan Persak Kebumen, atlet, dan para pendukung setia.
"Stadion ini kami bangun untuk atlet, untuk supporter, dan untuk kebanggaan Kebumen," jelasnya.
Skuad Musim Ini Diisi 25 Pemain
Manajer Persak Kebumen, Arif Budiman, menjelaskan bahwa skuad Persak untuk musim ini diisi oleh 25 pemain. Komposisi tersebut terdiri dari empat pemain lokal Kebumen dan 21 pemain yang direkrut dari berbagai daerah.
.jpeg "Persak Kebumen Resmi Luncurkan Tim dan Jersey Baru Jelang Liga 4 Jawa Tengah")
Sebagai bagian dari tradisi dan kepedulian sosial, rangkaian kegiatan launching diawali dengan ziarah ke makam Arungbinang I (Joko Sangkrip) di Kutowinangun serta pemberian santunan kepada panti asuhan.
Persak Jalani TC Sejak September
Persiapan tim disebut telah dilakukan jauh hari sebelum kompetisi dimulai. Persak Kebumen sudah menjalani training center sejak September untuk mematangkan strategi, fisik, dan kekompakan tim.
"Kami sudah menjalani training center sejak September lalu. Kami sangat yakin dengan kedalaman skuad ini. Persak akan melakoni laga perdana melawan Persik Kendal pada 3 Januari 2026. Sementara waktu, kami akan bermarkas di Stadion Sarwo Edhie Wibowo, Purworejo, karena Stadion Candradimuka masih dalam proses renovasi," ungkap Arif.
Warna Merah Tetap Jadi Identitas
Untuk jersey musim ini, Persak Kebumen tetap mempertahankan warna merah sebagai kostum kandang atau home. Sementara itu, dua pilihan warna disiapkan untuk jersey tandang (away), yakni biru dan hijau. Warna hijau dipilih sebagai pengganti warna kuning yang digunakan pada musim sebelumnya.
Pemilihan warna tersebut diharapkan dapat tetap mencerminkan karakter dan semangat juang tim di lapangan.
Pelatih Tekankan Disiplin dan Kerja Keras
Pelatih Persak Kebumen, Gatot Barnowo, menegaskan bahwa kunci keberhasilan tim pada kompetisi Liga 4 Jawa Tengah musim ini terletak pada keikhlasan, kerja keras, dan disiplin tinggi seluruh pemain.
"Kami berlatih sungguh-sungguh agar nama Kebumen di kancah sepak bola tidak hanya sekadar partisipasi, tetapi benar-benar berprestasi," tegasnya
-----------------------------
Ikuti BeritaKebumen