Kebumen Masuk 5 Besar Kasus Covid-19 di Jawa Tengah


KEBUMEN, beritakebumen.co.id - Pelaksanaan PPKM di Jawa Tengah (Jateng) nampaknya belum berdampak signifikan dalam mengurangi angka penyebaran Covid-19. Berdasarkan data yang diunggah di website corona.jatengprov.go.id, Rabu (3/2/2021) pukul 12.00 WIB kasus terkonfirmasi virus Corona atau COVID-19 di Jateng sebanyak 131.809 kasus. Terdiri dari 1.214 kasus aktif atau pasien Corona yang dirawat di RS atau isolasi mandiri, 112.392 pasien sembuh, dan 8.203 pasien meninggal.

Kebumen termasuk dalam lima Kabupaten/Kota dengan jumlah kasus corona tertinggi di Jateng. Kota Semarang menjadi peringkat tertinggi dengan total terkonfirmasi positif 16.065 kasus. Selanjutnya yakni Magelang (6.041 kasus), Banyumas (5.704 kasus), Cilacap (5.698 kasus), dan Kebumen (5.637 kasus).

Adapun rinciannya sebagai berikut:

  1. Kota Semarang: total terkonfirmasi positif Corona 16.065 kasus. Rinciannya 1.002 kasus dirawat, 13.654 kasus sembuh, dan 1.409 kasus meninggal.
  2. Kabupaten Magelang: total terkonfirmasi positif Corona 6.041 kasus. Rinciannya 407 kasus dirawat, 5.451 kasus sembuh, dan 183 kasus meninggal.
  3. Banyumas: total terkonfirmasi positif Corona 5.704. Rinciannya 735 kasus dirawat, 4.745 kasus sembuh, dan 118 kasus meninggal.
  4. Cilacap: total terkonfirmasi positif Corona 5.698. Rinciannya 698 kasus dirawat, 4.882 kasus sembuh, dan 224 kasus meninggal.
  5. Kebumen: total terkonfirmasi positif Corona 5.637. Rinciannya 630 kasus dirawat, 4.862 kasus sembuh, dan 145 kasus meninggal.

Kenyataan masih tingginya kasus covid-19 di Jateng meski telah dilaksanakan PPKM ini membuat Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengusulkan gerakan 'Jateng di Rumah Saja' yang akan mulai berlaku pada 6-7 Februari 2021.

Previous Post Next Post